Argamakmur – Ketahun (hari ke 15 @ Bengkulu 25.01.11)
Jarum jam dinding menunjukan 08.10, saatnya ku bergegas meluncur deras menuju dataran teratas.
Hari ini aku menuju bengkul u utara yang notabene aku masih buta dengan jalur kesana maupun karakter penduduk disana.
Kuda besi yang kutumpangi ini milik pak chris yang merupakan tukang ojek yang baru beberapa hari ini aku kenal. Berparas cina tinggi putih dan berkepala tiga namun masih single.
Aku tak ingin menanyakan kepada dia tentang statusnya, ya..mungkin dia masih ingin menikmati status singlenya…(pikirku yang menerka-nerka)
Kembali ke suasana perjalanan ke Bengkulu utara.
Ku akui lintas ini sangatlah tak pantas untuk dilalui para kendaraan berjuta ton. Jalanan ini beraspal namun sepanjang jalan ini banyak yang berlubang karena kurang mampunya menahan beban kendaraan yang melintas serta alam juga mempengaruhinya.
Sehingga berdamapak ke aku dalam menempuh jarak kira-kira 75 KM harus memakan waktu 1 jam setengah. Tetapi tidak masalah bagiku…
Sejauh pandang kiri kanan kebun sawit dan kebun karet pemandangan yang kunikmati. Inilah Indonesia yang amat sangat kaya. Inilah negriku yang kubanggakan. Pantas tanah airku ini diperebutkan oleh banyak Negara (aku bergumam dalam benakku)
Terasa jauh dan lama perjalanan kesana karena aku tidak beraktifitas hanya dibelakang pak chris menjadi penumpang. Dan sesekali aku bertanya kepad dia, “ berapa KM lagi pak kita sampai tujuan? Kira-kira 1 jam lagi kita samapai, tutur pak chris. Dia tidak bisa memperkirakan jarak sampai tujuan hanya waktu yang dia berikan jawabannya, itupun aku sudah cukup menerima jawaban dari dia.
1 jam telah berlalu akhirnya ku sampai di kecamatan argamakmur, ku lihat tugu Orang disana langsung kuabadikan dengan camera handphoneku yang hanya kualitas VGA jadi hasil gambar tersebut tidak lah cukup bagus.
Lalu ku mulai tugas ku untuk berkunjung kerumah-rumah customer, beragam karakter orang yang kutemui. Aku selalu berusaha untuk menahan pancingan amarah dan berusaha membawa emosi customer tersebut menjadi lebih nyaman. Ya… sedikit banyak berhasil (sedikit menyombongkan kemampuan diriku hehehe…)
Daerah argamakmur rumah-rumah customer yang kukunjungi sudah habis, sekarang giliran yang di ketahun. Aku melewati daerah padang jaya dan desa lembah duri, jalanan menuju tidak cukup bagus namun ini sudah pilihanku dari pada harus balik arah yang amat sangat jauh dan memakan waktu banyak. Aku dan pak chris sempat tersesat dihutan karet dan sawit yang amat sangat sedikti penduduknya hingga kami tak bisa menanyakan arah jalan. Akhirnya kami mendapatkan jalan yang tepat..sesampainya didesa lembah duri kami harus melewati jembatan yang tidak layak dilewati lagi. Jembatan ini berpondasi besi baja namun untuk alasnya hanya beralaskan kayu yang tak cukup kuat untuk menahan kendaraan berbeban berat. Ya..tampilan jembatan tersebut sudahlah rapuh untuk alasnya dibagian kirinya kayu-kayu tersebut sudah banyak yang patah..
Kami melewatinya dengan menuntun kuda besi kami, sedikit memacu adrenalin dan mengeluarkan keringat dingin didiriku,,( hehehe jadi malu J )
Perjalanan kami untuk menembus Ketahun tidaklah sampai disini, jarak yang kami lalui harus ditempuh dengan 50 KM lagi. Kami melewati tambang batu bara, bisa saya nilai ini jalanannya amat besar tetapi tidak diaspal. Truk-truk lah yang melewati jalan ini, cukup banyak debu yan menjadi hambatan kami karena truk itu yang menyebabkan…
Sudah melewati puluhan KM ternyata kami terlewat ke daerah Ketahun, karena matahari sudah terbenam aku memutuskan untuk pulang kebengkulu kota..
Pulang kebengkulu kota harus menempuh jarak 80Km lagi kira-kira 2 jam perjalanan kami tempuh. Singkat cerita, sampailah kami dikota Bengkulu. Amat sangat gembira aku sampai di Bengkulu kota, yang ada dibenak ku hanyalah merenggangkan otot-ototku yang telah tegang dan berbaring dikasur kostanku…hehehe
Kami mencari nasi goreng dulu sebelum pulang kekostan. Sampailah kami di pasar dan ku pesan nasi goreng dibungkus untuk makan dikostan.
Hahahahaha….puaslah aku sudah sampai dikostan…aku tidak mandi, hanya cuci muka, kaki, tangan, dan mulut. Lalu kunikmati nasi goreng tersebut sambil menonton TV…
Habislah cerita ini…..
Selamat menikmati…
Semoga anda tidak bosan….hahhahahaha
Bengkulu, Teluk Segara
Rabu 26.01.11
01.35 AM
